Jakarta, Purna Warta – Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran memohon kepada para pejabat untuk mengesampingkan ego sektoral masing-masing dalam mencari jalan keluar penanganan COVID. Fadil mengatakan setiap kebijakan yang baik di daerah lain, bisa diterapkan di daerah masing-masing dalam membasmi wabah virus Corona.
“Saya kira jangan lihat perbedaannya, kita tiru di sini. Kalau ada yang baik di DKI ya ditiru di tempat lain. Intinya kita kolaborasi. Kita harus membuang ego sektoral jauh-jauh,” kata Fadil di SDN Petamburan 01, Minggu (22/11).
Alih-alih mengutamakan gengsi sektoral, Fadil lebih mementingkan keselamatan masyarakat. Bukan hanya keselamatan, ekonomi masyarakat juga akan terus terganggu jika wabah COVID-19 tidak kunjung musnah dari Indonesia.
“Keselamatan masyarakat nomor 1. Kasihan tukang ojek, emak-emak, tukang pasar, gak ada yang mau datang karena takut,” jelasnya.
Khusus wilayah DKI Jakarta sendiri, Fadil menerangkan dirinya akan melakukan intervensi dari level kelurahan atau desa. Dia merasa penanganan COVID-19 akan jauh lebih efektif dengan cara itu.
“Insyaallah ke depan kami akan intervensi tiap kelurahan, desa agar hasil lebih efektif. Saya kira lebih efektif kalo kita intervensi dengan skala mikro. kita akan berdayakan, karena di Jakarta ini fasilitas kesehatan ada sampai tingkat kecamatan. Apalagi relawan siap bantu tanpa minta imbalan,” tuturnya.
Meski begitu, Fadil mengingatkan bahwa semua orang wajib tetap mematuhi protokol kesehatan, terutama saat sedang dalam kondisi berkerumun.
“Ini jadi pelajaran untuk kita semua betapa kerumuman itu wajib taat pada protokol kesehatan. Saya ulangi lagi. Aturannya jelas, setiap kegiatan di masa PSBB transisi wajib memenuhi syarat dan ketentuan,” terang Fadil.
Baca juga: Front Pembela Bangsa Tolak Habib Rizieq Masuk Bandung