Jangan Buat Konten Prank Orangtua, Mereka Terhormat

PurnaWarta — Apakah di abad ke 20 ini masih perlu untuk membicarakan permasalahan hormat pada orangtua? Yang mana sepertinya semakin abad berjalan kedepan semakin sikap anak pada orang tuanya semakin memudar.

Salah satu contoh kongkrit dari memudarnya akhlak anak pada orangtuanya yang penulis perhatikan adalah dengan menjadikan prank atau sikap menjaili orangtua menjadi konten di video  TikTok.

Anehnya video prank dan menjaili orangtua pun mendapatkan like dan coment yang sangat banyak bahkan bisa jutaan. Sadar atau tidak sadar video tersebut mampu menggerus rasa hormat kita pada orangtua.

Padahal kedudukan menjadi orangtua itu sangat tinggi di sisi Allah swt. Baginda Nabi Muhammad saw pernah bersabda

قال رسول الله صلی اللَّه علیه و آله: رِضَی الرَّبِّ فی رِضَا الْوالِدَینِ وَ سَخَطُ الرَّبِّ فی سَخَطِ الْوالِدَینِ

Rasulullah saw bersabda, “Ridha Allah berada diridhanya kedua orangtua, marah Allah pun berada dimarahnya orangtua.”

Begitu tingginya derajat orangtua kita di sisi Allah swt sehingga Dia menjadikan ridha dan marah-Nya sebagai ridho dan marah kedua orangtua kita.

Apakah jika demikian, maukah kita menjaili kedua orangtua kita ?

 

Inilah Pahala dari Memandang OrangTua

Islam begitu memuliakan kedudukan orangtua. Misalnya ridha Ilahi adalah ridha orangtua dan murka-Nya adalah murka orangtua. Adapun hari ini yang ingin dijelaskan adalah bagaimana Islam meninggikan kedudukan orangtua melalui kedudukan pahala mereka.

Apakah kalian pernah berpikir bahwa beberapa hal yang mudah itu bisa berpotensi mendapatkan pahala besar di sisi Allah swt. Seperti pembahasan kita sekarang akan kedudukan orangtua. Ada hal yang sederhana dan mudah dilakukan namun berpahala cukup besar. Ia adalah memandang wajah orang tua.

Rasulullah saw bersabda, “Tidak ada pahala bagi seorang anak yang memandang wajah kedua orangtuanya dengan penuh kasih sayang, kecuali Allah swt menuliskan pahala haji yang mabrur di setiap pandangannya.”

Pahala haji yang mabrur adalah pahala yang didapatkan bagi seorang anak yang memandang wajah ibu dan bapaknya dengan penuh kasih sayang. Selain itu bukan hanya sebuah pahala saja, namun pahala haji mabrur di setiap pandangannya.

Bukankah hal ini merupakan sesuatu yang amat besar. Sebuah rahasia Ilahi akan kedudukan kedua orangtua untuk anak-anaknya. Semoga dari mulai sekarang kita kembali menghormati kedua orangtua kita dan bisa berbakti atas jasa-jasa mereka.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *