Al-Hasakah, Purna Warta – Media-media melaporkan bahwa Pangkalan militer AS di timur laut Suriah telah menjadi sasaran roket.
Sumber berita melaporkan sore ini (Kamis, 30 September) bahwa pangkalan militer AS di kota Al-Shadadi -provinsi al-Hasakah selatan, timur laut Suriah- menjadi sasaran roket.
Kantor berita Sputnik mengutip korespondennya di Suriah yang mengatakan bahwa serangan itu terjadi sore ini (Kamis, 30 September) dan menargetkan pangkalan AS di ladang minyak Al-Jabsa.
Memperhatikan bahwa ini adalah serangan kedua di pangkalan AS dalam sebulan, Sputnik menulis bahwa sumber-sumber lokal mengatakan kepada wartawan bahwa pada saat yang sama dengan serangan itu, ledakan keras terdengar di kota Al-Shadadi dan asap membubung tinggi dari pangkalan ke langit.
Menurut laporan ini, Serangan ini dari bagian barat laut kota. Yakni, daerah tak berpenghuni telah digunakan untuk melawan pangkalan AS.
Sumber tersebut menyatakan bahwa suku-suku Arab yang tinggal di daerah itu mungkin telah melakukan serangan terhadap pangkalan AS.
Pangkalan AS di ladang minyak Al-Omar dan ladang gas Keniko di provinsi Deir ez-Zor telah beberapa kali menjadi sasaran roket dalam beberapa bulan terakhir.
Amerika Serikat telah mendirikan pangkalan di beberapa bagian wilayah Al-Jazirah Suriah, khususnya di ladang minyak dan gas negara itu, dengan tujuan mencuri dan menyelundupkan sumber daya alam.
Dengan dukungan milisi Kurdi yang dikenal sebagai Pasukan Demokrat Suriah (SDF), Washington menyelundupkan sumber daya alam yang diambil dari ladang ini ke pangkalan-pangkalannya di negara-negara tetangga setiap bulan.