Kelompok Hacker Retas Kementrian Luar Negeri Israel

Hacker

Tel Aviv, Purnawarta – Sebuah kelompok hacker melakukan serangan siber yang menargetkan Kementrian Luar Negeri Israel pada pekan ini. Melalui aksi tersebut, kelompok yang menamakan dirinya dengan The Moses Staff membocorkan data-data serta foto-foto dari server kemenlu, diantaranya ada data pribadi Menlu Israel, Benny Gantz.

Kelompok tersebut mengklaim telah meretas 165 server dan 254 situs web. Dari situ, mereka mendapatkan data sebesar 11 terabyte, termasuk data-data kantor post Israel, perusahaan elektronik The Electron Csillag dan perusahaan manufaktur sistem pertahanan udara Epsilor.

Mereka juga meninggalkan pesan berisi ancaman yang berbunyi “Kami selalu mengawasi kalian selama bertahun-tahun, setiap saat dan setiap langkah. Kami selalu memantau seluruh keputusan dan pernyataan yang kalian buat. Suatu saat, kami pasti akan menyerang kalian dengan cara yang tak pernah kalian bayangkan sebelumnya.”

Selain itu, mereka juga mengatakan bahwa pihaknya berhasil mendapatkan sejumlah dokumen negara yang sangat penting meliputi laporan-laporan militer, peta operasi, surat-surat hingga informasi lengkap terkait prajurit dan unit-unit militer lainnya. “Kami akan memublikasikan informasi ini untuk membuka mata dunia terhadap tindak kriminal otoritas Israel,” sambung pesan ancaman tersebut.

Sebelumnya, Israel juga beberapa kali menjadi sasaran serangkaian serangan siber. Sistem komputer pusat medis Hillel Yaffe di Hadera sempat mengalami kejadian serupa pada awal bulan Oktober. Bulan lalu, sekelompok hacker bernama Deus meretas data pelanggan perusahaan call center Israel Voicenter, 10bis, CMTrading, Mobileye, eToro, Gett dan My Heritage. Dari aksi tersebut, data-data pelanggan meliputi rekaman kamera CCTV, webcam, kartu identitas, foto-foto, email, pesan WhatsApp dan rekaman panggilan telepon.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *