Tehran, Purna Warta – Divisi Lintas Udara Angkatan Darat Iran meluncurkan sistem rudal buatan dalam negeri yang dapat dipasangkan dengan helikopter militer.
Baca Juga : PM Irak Tolak Kebohongan AS, Sebut 16 Orang Tewas dalam Agresi Terbaru
Panglima Angkatan Darat Iran Mayor Jenderal Abdolrahim Mousavi dan Komandan Angkatan Darat Brigadir Jenderal Kiomars Heidari mengunjungi pameran pencapaian militer terkini dari industri pertahanan lokal pada hari Sabtu (3/2).
Berbagai produk dipamerkan dalam pameran tersebut, termasuk sistem simulasi tempur, sistem perlindungan diri, berbagai rudal jelajah jarak jauh, rudal anti-tank, drone pengintai dan bunuh diri, sistem simulasi penerbangan, truk berat, dan peralatan artileri.
Produk baru yang dipamerkan pada acara tersebut adalah sistem rudal Qadr-29 yang dapat dipasang pada helikopter Bell 206. Sistem buatan dalam negeri ini dapat menembakkan rudal dengan hulu ledak seberat empat kilogram pada jarak 150 kilometer dan dapat digunakan dalam berbagai operasi.
Baca Juga : 3 Ribu Tentara Israel Dilaporkan Mendapatkan Perawatan Kesehatan Mental
Pameran tersebut juga mencakup sistem rudal terintegrasi yang dipasangkan dengan helikopter Bell AH-1 Cobra yang memungkinkan pilot menembakkan rudal yang diluncurkan dari udara, seperti Almas dan Qaem, menggunakan teknologi panduan rudal fire-and-forget. Iran memiliki armada helikopter militer terkuat di Asia Barat.