HomeTimur TengahCBI: Ekspor Iran Menghasilkan $13,5 Miliar Dalam 4 Bulan Hingga 17 Juli

CBI: Ekspor Iran Menghasilkan $13,5 Miliar Dalam 4 Bulan Hingga 17 Juli

Tehran, Purna Warta Bank Senral Iran (CBI) mengatakan dalam sebuah pernyataan hari Minggu (18/7) bahwa hasil ekspor yang dipasok ke sistem valuta asing yang dikelola pemerintah yang dikenal sebagai NIMA telah melebihi $ 13,5 miliar sejak awal tahun kalender pada akhir Maret.

Menurut laporan berita lokal, dikatakan eksportir telah menjual lebih dari $ 167 juta hasil mereka kepada importir pada sistem NIMA pada hari Minggu.

Baca Juga : Lagi, Koalisi Saudi Langgar Gencatan Senjata di Al-Hudaidah

Menghadapi pasokan mata uang asing yang ketat pada tahun 2018 karena sanksi AS, Iran memperkenalkan peraturan yang mewajibkan eksportir untuk menjual hasil valas mereka kepada importir di NIMA di mana nilai tukar biasanya lebih rendah dari pasar.

Namun, jumlah mata uang asing yang dipasok ke NIMA dapat berdampak besar pada harga di pasar tidak resmi di ibukota Iran, Tehran.

Satu dolar AS dijual seharga 321.000 rial Iran pada penutupan perdagangan di pasar Tehran pada hari Minggu, sedikit turun terhadap angka yang dilaporkan pada hari Sabtu.

Iran semakin mengandalkan ekspor non-minyak dalam beberapa tahun terakhir untuk mengimbangi dampak sanksi AS terhadap penjualan langsung minyaknya.

Baca Juga : Diplomat Senior : Iran Akan Menanggapi Apapun Yang Bertentangan Dengan Keamanan Nasionalnya.

Sebagian besar hasil valas yang dipasok ke NIMA didorong dari ekspor petrokimia Iran dengan angka oleh CBI dan kantor bea cukai Iran, yang menunjukkan bahwa pengiriman petchem ke Cina dan negara-negara tetangga telah melonjak dalam beberapa bulan terakhir.

Eksportir mineral dan produk pertanian juga menjadi salah satu pemasok utama mata uang asing ke NIMA yang dikendalikan CBI sejak sistem itu diluncurkan empat tahun lalu.

Must Read

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here