Siswi di Lampung Ini Sampai Viral Karena Hampir Lompat dari Jembatan, 1 Orang Jadi Tersangka

Lampung, Purna Warta – Viral di media sosial (medsos), salah satu siswi SMP di Lampung hendak melompat dari jalan layang. Setelah seorang pria berinisial T (19) ditangkap, akhirnya motif hampir bunuh diri tersebut terungkap.

“Kita lakukan penyelidikan, dan didapati rupanya pacarnya si anak ini diduga menyebarkan video yang bermuatan asusila,” kata Kasat Reskrim Polres Lampung Utara AKP Eko Rendi Oktama, Kamis (2/12/2021).

Korban mengetahui tindakan T tersebut. Psikologi korban pun terdampak akibat penyebaran video tersebut.

“Karena malu atau frustrasi, anak ini mencoba bunuh diri. Kemudian kita lakukan penangkapan dan saat ini untuk tersangka kita tahan di rutan Mapolres Lampung Utara,” katanya.

Tersangka T saat ini ditahan di Polres Lampung Utara untuk diperiksa lebih lanjut. Atas perbuatannya, tersangka T terancam hukuman 15 tahun.

“Tersangka sudah dewasa, dan dikenakan Pasal 81 UU Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman paling singkat 5 tahun penjara dan maksimal 15 tahun,” ujar AKP Eko.

Upaya bunuh diri tersebut bisa digagalkan warga dan aparat.

Peristiwa itu terjadi di Jembatan Way Batanghari, Kelurahan Sindang Sari, Kecamatan Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara, Selasa (30/11). Sejumlah orang membujuk siswi tersebut.

Berdasarkan video yang beredar, tampak anggota TNI dan warga mengevakuasi korban yang sudah ada di tepi jembatan. Korban akhirnya diangkat ke atas jembatan.

Terlihat siswi tersebut menangis histeris. Korban lalu dilarikan ke rumah sakit (RS) untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Terkait kasus ini, pria tersebut berinisial TD (19) diamankan. Pria itu diduga telah menyebarkan video korban.

“Tentang itu, pada malam harinya, seorang laki-laki teman yang bersangkutan telah diamankan oleh Kapolsek Kotabumi Utara Iptu Majid dan langsung diserahkan ke Satreskrim Polres,” kata Kasubbag Humas Polres Lampung Utara, AKP Zulkarnaen, Kamis (2/12).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *