Jakarta, Purna Warta – Basuki Hadimuljono, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menjelaskan bahwa pembangunan infrastruktur fisik di ibu kota negara (IKN) Nusantara secara keseluruhan sudah mencapai angka 60,3%.
Hal ini dilaporkan langsung di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di acara Silaturahmi Presiden Republik Indonesia dengan Pegiat Infrastruktur dalam rangka Hari Bhakti PU ke 78, di Istana Negara.
“Progresnya (IKN) sekitar 60,3%, sehingga rencana peringatan Hari Kemerdekaan RI ke 79 pada tahun 2024 nanti, insyaallah akan dapat kita laksanakan di IKN,” kata Basuki, di Istana Negara, Senin (4/12/2023).
Adapun infrastruktur yang tengah dibangun di antaranya, jalan tol, bendungan, perkantoran pemerintahan, sumbu kebangsaan, kantor dan istana presiden, serta perumahan menteri.
“Untuk pelaksanaan pembangunan IKN Nusantara saat ini progres fisik jalan tol, bendungan, perkantoran pemerintah, sumbu kebangsaan, kantor-istana presiden serta serta perumahan menteri,” jelas dia.
Sebelumnya, Basuki juga telah mengungkap bahwa pembangunan infrastruktur dasar Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara secara keseluruhan saat ini sudah mencapai 60%.
Selain pembangunan untuk pemerintahan, sudah ada sejumlah investor dalam negeri yang melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking di IKN. Berbagai agenda peletakan batu pertama alias groundbreaking pun akan terlaksana pada Desember 2023 dan Januari 2024.
“Tahap pertama ini sudah sampai 60% selesai. Mungkin Desember atau Januari ini groundbreaking lagi,” ucap Basuki dalam agenda Seremoni Serah Terima Barang Milik Negara Kementerian PUPR Tahun 2023″ di kantor Kementerian PUPR, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (29/1/2023).
Pembangunan IKN memang terus menerus dilakukan sehingga bisa mencapai target yang sudah ditentukan. Proyek tersebut juga bukan proyek yang kecil, mengingat pembangunan dimulai dari nol karena berada di tengah hutan yang masih hijau.