Banjir dan Longsor Sebabkan Jalur Sumbar Bengkulu Putus Total

Padang, Purna Warta ‐ Banjir dan longsor kembali terjadi di sejumlah wilayah Sumatera Barat disebabkan oleh hujan deras pada Jumat (17/12). Peristiwa itu lantas menyebabkan akses jalan yang menghubungkan wilayah Sumbar dan Bengkulu putus total.

Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar, Rumainur menjelaskan longsor terjadi di Bukit Pulai Kenagarian Batang Kapas Pesisir Selatan.

Padahal daerah tersebut merupakan satu-satunya penghubung antara kedua provinsi. Akibat tumpukan material longsor yang menutupi jalan, lalu lintas akhirnya ditutup.

Tak hanya longsor, banjir juga melanda sejumlah daerah di Kabupaten Pesisir Selatan, yakni Batang Kapas, Lengayang, Lakitan, Pelangai, Air Haji, Tapan dan Silaut.

“Iya hujan sejak kemarin, daerah paling parah terdampak banjir yakni Tapan,” katanya, Jumat (17/12).

Rumainur mengatakan untuk banjir dan ketinggian air pada masing-masing daerah beragam. Dirinya masih menunggu data dari Pusdalops Kabupaten Pesisir Selatan, karena saat ini petugas fokus untuk mengevakuasi warga.

Sebelumnya Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Minangkabau telah mengeluarkan peringatan dini potensi hujan intensitas tinggi di sejumlah daerah di Sumbar.

“Potensi hujan masih terjadi tiga hari ke depan,” Kepala Seksi Observasi dan Informasi, Yudha Nugraha, Rabu (14/12).

Oleh sebab itu, pihaknya mengimbau masyarakat agar mengurangi aktivitas di luar rumah saat hujan, agar terhindar dari bencana yang bisa terjadi seperti banjir dan longsor serta pohon tumbang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *