PurnaWarta – Seniman Palestina, Assaf Al-Kherty, punya cara sendiri dalam berkarya, yakni memanfaatkan besi bekas menjadi sebuah karya seni. (Ibraheem Abu Mustafa)
Ia mengubah besi rongsokan baik dari bekas bangunan ataupun barang-barang tak berguna lainnya di ruang prakaryanya di Al-Mughraqa, selatan Gaza. (Ibraheem Abu Mustafa)
Karya Kherty ini bukan hanya sekadar memanfaatkan barang rongsokan menjadi karya seni, tapi juga sebagai wadah menyampaikan kondisi anak muda yang terus meninggalkan Jalur Gaza. (Ibraheem Abu Mustafa)
Sekitar 2,3 juta warga Gaza tinggal di jalur pantai yang sempit, sebagian besar tidak dapat pergi untuk mencari pekerjaan di luar negeri dan terjepit oleh 15 tahun pembatasan yang diberlakukan oleh Israel. (Ibraheem Abu Mustafa)