PurnaWarta – Mullah Hasnain, komandan pasukan khusus Taliban, Badri 313, nanar ketika menceritakan pengalamannya menyakiskan agen Badan Intelijen Amerika Serikat (CIA) menghancurkan markas mereka sendiri di Afghanistan. (AFP/Amir Qureshi)
Di atas puing-puing bangunan tersebut, Hasnain berkata, ‘Kami membiarkan mereka pergi dengan tenang, dan lihat apa yang mereka tinggalkan.’ (AFP/Amir Qureshi)
Hasnain mengatakan bahwa CIA menghancurkan semua gedung dan peralatan di dalamnya demi menghilangkan jejak intelijen. (AFP/Amir Qureshi)
Hasnain mengatakan bahwa CIA menghancurkan semua gedung dan peralatan di dalamnya demi menghilangkan jejak intelijen. (AFP/Amir Qureshi)
Dalam proses penghancuran itu, CIA menggunakakan alat peledak. Hasnain dan pasukannya hanya bisa menatap dari jauh karena pemimpin Taliban menyuruh mereka untuk menjamin keamanan. (AFP/Amir Qureshi)
Mereka pun tetap menjamin keamanan di kawasan tersebut hingga pasukan terakhir AS angkat kaki dari Afghanistan. Kini, kawasan tempat markas CIA itu berdiri itu hancur, menyisakan lahan yang penuh dengan puing bangunan. (AFP/Amir Qureshi)