Sana’a, Purna Warta – Pasukan agresor Saudi dan tentara bayaran mereka melakukan 134 pelanggaran gencatan senjata kemanusiaan dan militer, selama 24 jam terakhir.
Sebuah sumber militer Yaman menjelaskan bahwa pelanggaran agresi termasuk 52 penerbangan pesawat pengintai bersenjata dan pesawat mata-mata di wilayah udara kegubernuran Ma’rib, Taiz, Hajjah, Al-Jawf, Sa’dah, Al-Dhali’, Al-Bayda dan front-front perbatasan.
Baca Juga : Daerah Zeinabiah di Damaskus setelah Serangan Israel
Sumber tersebut juga menekankan bahwa tentara bayaran agresor mendirikan benteng-benteng tempur di sekitar kota Ma’rib.
Sumber tersebut juga menyatakan bahwa 13 pelanggaran pemboman artileri dicatat, dimana tentara bayaran agresor dengan artileri menargetkan posidi tentara Yaman dan komite populer di Al-Balaq Al-Sharqi, Mala’a dan Sirwah di Kegubernuran Ma’rib, Bani Hassan di Kegubernuran Hajjah, dan Al-Malahiz dan al-Madafin di Kegubernuran Sa’dah.
Tentara bayaran agresi juga menargetkan, dengan artileri, posisi tentara dan komite populer di Al-Fakhida, Jabal Tawaleq dan al-Kanb al-qadim di Jizan.
Baca Juga : Pejabat AS: Kami Tidak Mencari Perubahan Rezim di Suriah
Sumber tersebut menunjukkan bahwa 68 pelanggaran direkam, dimana koalisi agresor menembaki rumah warga dan posisi tentara dan komite populer di provinsi Ma’rib, Taiz, Hajjah, Sa’dah, Al-Dhali, Al-Bayda dan front-front perbatasan.