2 Tewas dalam Bentrokan Pasukan Keamanan Pakistan-Afghanistan

2 Tewas dalam Bentrokan Pasukan Keamanan Pakistan-Afghanistan.

Islamabad, Purna Warta Bentrokan antara pasukan keamanan Afghanistan dan Pakistan telah menewaskan sekitar dua orang dan melukai beberapa orang lainnya di wilayah perbatasan.

Personel keamanan dari negara-negara tetangga mulai baku tembak dalam perselisihan terkait pendirian pos pemeriksaan militer di daerah perbatasan yang membagi distrik Chaman dan Spin Boldak.

Baca Juga : Apakah Biden Lebih Baik untuk Palestina daripada Trump?

“Pasukan mulai baku tembak di sebuah pemeriksaan militer di daerah perbatasan barat daya yang membagi distrik Chaman dan Spin Boldak,” kata tiga pejabat keamanan setempat kepada Reuters.

Kedua belah pihak saling menyalahkan karena memulai perselisihan yang kemudian menyebar ke beberapa desa terdekat.

“Sangat disesalkan bahwa pejabat keamanan Pakistan pertama kali melepaskan tembakan,” kata juru bicara pemerintah Taliban Afghanistan Zabihullah Mujahid dalam sebuah tweet.

Dua warga sipil tewas dan 22 orang lainnya terluka dari pihak Afghanistan, kata juru bicara Taliban setempat Mohammad Asif Hakimi. Tak hanya itu lima pejuang Taliban juga terluka, imbuhnya.

Baca Juga : Konflik Ukraina, Keberpihakan India pada Rusia Ganggu AS

“Afghanistan membuat langkah pertama dan melepaskan tembakan tanpa alasan ke pasukan Pakistan ketika mereka meminta tentara Afghanistan untuk berhenti bekerja di sebuah pos yang terletak di sisi Pakistan,” kata salah seorang pejabat keamanan Pakistan.

Para pejabat Pakistan mengatakan beberapa orang terluka termasuk empat pejabat keamanan. Sulit untuk memverifikasi klaim secara independen di wilayah perbatasan, yang terlarang bagi jurnalis.

Ketegangan di Perbatasan

Tentara Pakistan, yang tidak menanggapi permintaan komentar, telah meningkatkan operasi keamanan di sepanjang perbatasan Afghanistan dalam beberapa pekan terakhir setelah serentetan serangan militan.

Faksi-faksi separatis telah menewaskan sedikitnya 14 tentara Pakistan dalam serangan-serangan selama sebulan terakhir, tiga di antaranya dilakukan oleh para pejuang yang masuk dari Afghanistan.

Taliban membantah wilayah Afghanistan digunakan untuk melancarkan serangan.

Baca Juga : Dua Anak Suriah Tewas dalam Ledakan Ranjau ISIS

Terlepas dari jaminan seperti itu, perselisihan yang terkait dengan perbatasan telah menjadi rebutan antar tetangga selama beberapa dekade.

Taliban telah berusaha untuk memblokir rencana Pakistan untuk menyelesaikan pagar perbatasan 2.600 kilometer yang ditarik oleh penguasa kolonial Inggris tanpa mempertimbangkan suku Pashtun yang dibaginya.

Kebijakan itu tidak pernah diakui oleh pemerintah Afghanistan mana pun.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *