Saran Jorginho untuk Saul Niguez yang Masih Demam Panggung

Purna Warta – Debut pemain baru Chelsea Saul Niguez tidak berjalan mulus alias grogi di lapangan dan sering kehilangan bola.

Saul jadi salah satu rekrutan Thomas Tuchel di bursa transfer musim panas lalu. Skuad Chelsea masih sangat kuat, tapi Tuchel memutuskan bahwa pembellian Saul dapat melengkapi tim.

Baru berusia 26 tahun, Saul diyakini punya potensi untuk berkembang jadi pemain top. Dia pernah jadi salah satu pemain favorit Diego Simeone sebagai gelandang serbabisa.

Masalahnya, sejauh ini proses adaptasi Saul di Chelsea tampak berjalan sulit. Kondisi ini tampaknya diperhatikan oleh rekannya, Jorginho.

Sejauh ini, Saul hanya sekali bermain di Premier League. Gelandang Spanyol ini bermain dalam duel kontra Aston Villa (11/9), tapi hanya dalam 45 menit pertama. Saul ditarik di babak kedua karena dianggap kurang memuaskan.

Sejak saat itu, Saul belum lagi bermain di Premier League. Chelsea sudah menempuh 7 pertandingan di liga musim ini, tapi Saul baru bermain setengah babak.

Tentunya situasi ini menimbulkan kekhawatiran, bahwa Saul mungkin tidak cukup memenuhi ekspektasi Chelsea. Muncul dugaan Saul tidak cukup tangguh untuk bersaing dengan gelandang Chelsea lain seperti Ruben Loftus-Cheek atau Ross Barkley.

“Dia [Saul] sangat-sangat nyaris untuk jadi starter,” ujar Tuchel di Chelseafc.com.

Situasi sulit Saul diduga juga menimbulkan simpati dari rekan barunya, Jorginho. Menariknya, Jorginho tahu betul apa yang sedang dihadapi Saul. Dia pernah berada di posisi yang sama.

Menurutnya, proses adaptasi di Premier League bukanlah hal mudah bagi pemain baru yang datang dari liga luar.

“Ada lebih banyak kontak fisik, lebih banyak tekel, lebih banyak duel perebutan bola daripada permainan taktik,” ujar Jorginho di laman Chelseafc.

“Jadi segalanya sangat berbeda dan ketika saya pertama tiba di sini, bukan hanya perbedaan yang jadi masalah, melainkan juga situasinya sangat sulit.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *