Purna Warta – Akhirnya Juventus mendapatkan 3 poin perdana dengan susah payah mengalahkan tuan rumah Spezia dengan skor 3-2 pada laga lanjutan Serie A, Rabu (22/9/2021) malam WIB.
Juventus wajib berterima kasih kepada tiga pemainnya, Moise Kean, Federico Chiesa, dan Matthijs De Ligt, yang mencetak gol di laga tersebut. Kalau bukan karena mereka, Bianconeri mungkin akan kembali meraih hasil buruk.
Kepergian Cristiano Ronaldo membuat Paulo Dybala secara otomatis jadi pilar permainan utama Juventus. Atribut yang dimiliki penyerang berkebangsaan Argentina itu sebenarnya sangat mumpuni untuk melakukan peran tersebut.
Performa Dybala sejauh ini bisa dikatakan apik. Aksi-aksinya dalam menggiring dan mengedarkan bola ke rekan setimnya membuat permainan Juventus di lini depan jadi lebih cair dari era Ronaldo dulu.
Kendati demikian, Dybala masih belum memuaskan banyak pihak. Pertandingan kali ini menunjukkan bahwa permainan Juventus jauh lebih baik ketika peran sebagai pilar diberikan kepada bintang lainnya, Federico Chiesa.
Berlari tanpa henti dan secara konsisten menebar ancaman ke lini pertahanan Spezia. Kalau tanpa Federico Chiesa, entah apa hasil yang bakal diterima Bianconeri pada pertandingan kali ini.
Whoscored sudah benar memberinya gelar man of the match sekaligus rating 9,5. Chiesa ada di mana-mana. Kontribusinya sangat krusial baik untuk lini pertahanan dan penyerangan, yang dipermanis dengan torehan gol.
Sederet statistik ini menggambarkan betapa apiknya performa Chiesa: Sampai digantikan Dejan Kulusevski pada menit ke-84, iamelepaskan empat tembakan, melewati lawan sebanyak lima kali, dan membuat enam jegalan.