Purna Warta – Jawara Liga Italia, AC Milan terus berupaya membujuk pemain andalan mereka Rafael Leao untuk bertahan dan memperpanjang masa bakti bersama Rossoneri.
Leao bergabung dengan AC Milan di tahun 2019 silam. Dalam tiga tahun terakhir, sang pemain berkembang pesat di AC Milan di mana musim lalu ia membantu Rossonerri memenangkan gelar Serie A.
Performa apik Leao ini membuat sejumlah tim top Eropa membidik jasanya. Di sisi lain, kans Leao cabut cukup besar karena kontraknya di Milan akan habis pada tahun 2024 mendatang.
Pakar transfer Eropa, Fabrizio Romano mengklaim bahwa AC Milan tidak menyerah begitu saja. Mereka sedang mencoba untuk meyakinkan sang pemain untuk bertahan.
Laporan itu mengklaim bahwa AC Milan belum mengibarkan bendera putih untuk memperpanjang kontrak Leao. Karena mereka menilai sang pemain bakal krusial untuk masa depan mereka.
Milan yakin Leao bakal berkembang menjadi salah satu pemain terbaik di dunia. Jadi mereka ogah berpisah dengan pemain potensial sepertinya.
Itulah mengapa mereka mati-matian mempertahankan sang pemain. Mereka dijadwalkan akan terus menggelar negosiasi sampai sang pemain mau bertahan di San Siro.
Lebih lanjut, Romano mengklaim bahwa AC Milan juga menetapkan deadline untuk negosiasi kontrak baru Leao. Mereka akan menanti hingga musim panas tahun 2023.
Jika Leao masih ogah meneken kontak baru hingga musim panas nanti, mereka memilih untuk melepasnya. Karena tim besutan Stefano Pioli ogah melepaskannya secara gratisan.
Jadi mereka lebih memilih menjual Leao dan menggunakan hasil penjualannya untuk mendatangkan pemain berkualitas lainnya ke San Siro.
Leao sendiri sejauh ini sulit direkrut. Karena ia memiliki klausul rilis yang sangat tinggi di kontraknya.
Jika ada klub yang berminat padanya maka mereka harus membayar 150 juta Euro. Namun angka ini berpotensi turun di musim panas 2023 karena durasi kontraknya hanya tersisa satu tahun.