Sirene Mengaung di Wilayah Pendudukan Israel Saat Yaman Tembakkan Rudal Balistik Baru

Sirene wilayah israel

Sana’a, Purna Warta – Militer Israel melaporkan bahwa sebuah rudal balistik yang ditembakkan dari Yaman telah memicu sirene peringatan di beberapa komunitas di wilayah pendudukan Israel, saat Angkatan Bersenjata Yaman meluncurkan operasi sebagai bentuk solidaritas terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza dan di tengah serangan balasan Iran terhadap instalasi strategis Israel.

Baca juga: IRGC: Suara Kebenaran Tak Akan Pernah Dibungkam

Saluran berita pan-Arab al-Mayadeen, mengutip juru bicara militer Israel, melaporkan bahwa sirene peringatan terdengar di wilayah Negev pada hari Senin sebagai peringatan terhadap serangan rudal yang masuk.

Militer Israel mengklaim bahwa sistem rudal anti-udara mereka berhasil mencegat proyektil tersebut.

Layanan tanggap darurat Israel, Magen David Adom (MDA), menyatakan bahwa sejauh ini belum menerima laporan mengenai korban luka.

Operasi ini dilakukan hanya sehari setelah tentara Yaman dalam sebuah pernyataan mengklaim bertanggung jawab atas peluncuran rudal ke wilayah pendudukan Israel.

“Sebagai bentuk dukungan terhadap rakyat Palestina dan Iran, serta sebagai tanggapan atas kejahatan kelaparan dan kehausan yang dilakukan oleh musuh Zionis terhadap saudara-saudara kami di Jalur Gaza, pasukan rudal Angkatan Bersenjata Yaman telah melakukan operasi militer yang menargetkan sasaran-sasaran sensitif milik musuh Israel di wilayah pendudukan Tel Aviv, menggunakan sejumlah rudal balistik hipersonik pada berbagai waktu selama 24 jam terakhir,” ujar juru bicara militer Yaman, Brigadir Jenderal Yahya Saree, dalam pernyataan yang disiarkan televisi.

Baca juga: Organisasi Energi Atom Iran (AEOI): “Perkembangan Industri Nuklir Tidak Akan Terhenti”

“Operasi ini dikoordinasikan dengan operasi yang dilakukan oleh tentara Iran dan Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) terhadap musuh kriminal Israel,” tambahnya.

Juru bicara militer Yaman itu juga bersumpah bahwa bangsa Arab tersebut akan terus melancarkan serangan rudal terhadap wilayah pendudukan Israel hingga “perang dan blokade di Gaza berakhir.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *