Al-Quds, Purna Warta – Pasukan Israel menembak mati seorang pemuda Palestina dalam penggerebekan di wilayah barat laut Tepi Barat, di saat gencatan senjata rapuh di Gaza antara gerakan perlawanan Hamas dan rezim Tel Aviv hampir tidak memberikan jeda bagi warga Palestina di wilayah tersebut.
Baca juga: ”Kementerian Gaza: Israel Serahkan 15 Jenazah Palestina yang Menunjukkan ‘Tanda-tanda Penyiksaan’
Kantor berita resmi Palestina, WAFA, yang mengutip Kementerian Kesehatan, melaporkan bahwa Abdel Rahman Darawsha (26) meninggal dunia pada Sabtu akibat luka tembak kritis yang dideritanya ketika pasukan Israel menyerbu Kamp Pengungsi al-Fara’a di selatan Tubas dan melepaskan tembakan peluru tajam.
Sumber-sumber lokal menyampaikan bahwa pasukan Israel menyerbu kamp tersebut, menempatkan unit infanteri di pintu masuk, dan menembakkan peluru hidup.
Darawsha terkena tembakan dan dilarikan dengan ambulans Bulan Sabit Merah Palestina ke Rumah Sakit Pemerintah Tubas, tempat ia kemudian dinyatakan meninggal karena luka yang amat parah.
Pasukan Israel juga menyerbu kota al-Ram di timur laut al-Quds dan menembaki warga.
Seorang pria Palestina tertembak di bagian kaki. Ia kemudian dipindahkan ke Kompleks Medis Palestina untuk mendapatkan perawatan.
Serangan Israel di Tepi Barat yang diduduki meningkat sejak Oktober 2023, dan telah mengakibatkan lebih dari 1.066 warga Palestina tewas serta 10.300 lain terluka, menurut sumber-sumber Palestina.
Komisi Perlawanan Kolonisasi dan Tembok melaporkan bahwa pasukan Israel dan pemukim ilegal melakukan 766 serangan yang menargetkan warga Palestina, rumah mereka, properti, serta sumber mata pencaharian di seluruh Tepi Barat sepanjang bulan Oktober.
Baca juga: Raksasa Media AS Paramount Blacklist Artis yang Mengkritik Genosida Israel di Gaza
Pada Juli 2024, Mahkamah Internasional (ICJ) memutuskan bahwa pendudukan Israel atas Palestina bersejarah melanggar hukum internasional.
ICJ menyerukan penghapusan seluruh permukiman yang ada di Tepi Barat dan al-Quds Timur, namun seruan tersebut sejauh ini tidak menghasilkan tindakan nyata.


